Sabtu, 03 Desember 2011

Finally, i found my genre!

Senang akhirnya internet rumah udah bisa on lagi. setelah kemarin 4 hari mati + bb masih rusak, otomatis jalan ke dunia maya bener-bener terputus deh.
okay back to topic...
kira-kira sejak sebulan yang lalu aku merasa salah mengambil jurusan di kuliah. memang aku cinta banget sama dunia menulis dan punya cita-cita jadi wartawan. makanya aku memutuskan untuk mengambil kuliah komunikasi yang nantinya akan aku lebih fokuskan di jurnalistik.
jadi wartawan enggak sesimpel dalam pikiranku. yang tadinya aku pikir kerjaannya hanya keliling-keliling nyari berita dan nulis.
itu hanya fakta ringan seputar wartawan.. menjadi wartawan itu mesti tangguh di segala medan, bisa fleksibel di segala situasi dan kondisi, harus punya wawasan segudang, jeli dalam mengungkapkan fakta, netral dan tidak memihak pada siapapun.
aku tipikal orang yang enggak suka kerja kantoran. diam di 1 kantor. aku orangnya mobile dan suka berpindah-pindah. itulah yang menjadi latar belakang mengapa aku mau menjadi wartawan.
di semester 3 dalam masa perkuliahanku ini perbekalanku mengenai wartawan semakin lengkap.
aku jadi terbiasa menulis berita dan memperluas pengetahuanku. tiap hari kalau enggak baca koran rasanya ada yang kurang.
bergelut dengan menulis berita awalnya terasa berat bagiku. aku merasa 'kok kayaknya ini bukan dunia gue banget ya?'
waktu itu aku masih dalam latihan menulis berita hard news. berita yang langsung straight to the point dan enggak pake bahasa "berbunga-bunga" seperti saat aku menulis fiksi.
sempet bikin aku desperate banget dan hampir "muntah" gara2 dicekokin "makanan" yang enggak sesuai sama aku. mungkin karena aku sudah biasa bergelut dengan tulisan fiksi. tidak ada aturannya dan tidak "kaku"
aku sudah terbiasa banget menggunakan imajinasi sebagai senjataku dalam menulis. 
Lalu pas disuruh nulis hard news, sumpah aku kagok banget!
sampai akhirnya di kelas Penulisan Berita Media Cetak selasa kemarin, dosenku membahas soal penulisan feature. pas awal-awal kita diarahkan bagaimana cara menulis berita feature dan disuruh praktek langsung buat berita dengan topik yang dipilihin sama dosenku.
dan aku langsung jatuh cinta sama berita feature!
rasanya seperti 'wah ini nih yang selama ini gue cari!pas banget!'
feature itu lebih santai. tetep masih ada faktanya, 5W1H,lead. namun karakteristik feature lebih kental dengan nuansa human interestnya + bahasanya boleh didramatisir.
langsung terbayang-bayang di masa depan, aku akan menggantungkan hidupku *ucapin dengan mata berbinar-binar* dengan menulis feature.
rasanya semangat yang uda ada di level terbawah gara-gara merasa salah jurusan di kuliah langsung terisi full lagi.
yep, aku seperti menemukan genre-ku dalam menulis berita. menulis non fiksi dan hanya sedikit mengandalkan indera imajinasiku.


~feature, i love you full~

0 komentar:

Posting Komentar